Tahun 2020 merupakan tahun yang sulit bagi semua perusahaan di dunia akibat pandemi covid-19 yang memporak-porandakan kondisi ekonomi. G-shock sendiri pastinya juga terkena terjangan badai covid-19 tersebut, salah satu alasannya tentu saja orang-orang akan mendahulukan penggunaan uang mereka untuk memenuhi kebutuhan utama mereka seperti pangan atau memperketat pengeluaran yang tidak terlalu signifikan, contohnya membeli jam tangan.
Namun paling tidak, hal tersebut tidak membuat G-Shock berdiam diri karena model-model baru terus diperkenalkan sambil berharap kondisi pasar semakin membaik. Salah satu model baru yang kami terima ini terlihat sangat menjanjikan dengan membawa beberapa perubahan dari model G-Steel sebelumnya pada beberapa area. Yah G-Steel GST-B300S-1A ini memang terlihat lebih modern dengan beberapa “upgrade” yang diberikan terutama pada bagian eksterior.
Follow Kami untuk mendapatkan informasi promo dan stok baru
Ada 3 perubahan yang cukup mudah Anda lihat pada model GST-B300S-1A ini jika kita bandingkan dengan model pendahulunya GST-B200. Yah yang paling eye-catching tentunya desain resin band yang terlihat semakin modern dengan desain “putus-putus” dan motif permukaan kotak-kotak. Lalu yang kedua adalah penggunaan tombol lampu pada bagian tengah-bawah, tidak seperti pendahulunya yang masih menempatkan tombol lampu pada bagian samping kanan-atas.
Sedangkan yang ketiga adalah penggunaan baut bezel yang semakin banyak yaitu 6 buah ( GST-B200 hanya memiliki 4 baut bezel ), yang terlihat cukup mengintimidasi. Namun tentu saja dengan semakin banyak baut yang ada pada bagian bezel, artinya anda semakin memiliki banyak pekerjaan untuk membersihkan bagian-bagian tersebut yang rasanya cukup sulit dijangkau. Beruntung pada bagian bezel ini terbuat dari stainless steel sehingga akan memudahkan saat proses pembersihan.
Casio G-Shock G-Steel GST-B300S-1A ini masih setia dengan desain packaging lama dari G-Steel yang berwarna abu-abu yang memang meniru permukaan dari material metal. Tidak jelek menurut kami, terkesan cukup elegan dan modern namun tentu saja mulai terasa membosankan bukan?
Oke lupakan masalah packaging tersebut, bagaimana dengan jam GST-B300S-1A ini sendiri? Apa saja perubahan yang dibawa pada desain dan juga fitur-fiturnya jika dibandingkan dengan pendahulunya?
Jika Anda cukup akrab dengan G-Shock tentunya Anda akan langsung tahu jika untuk urusan fitur, Casio umumnya jarang sekali melakukan “upgrade” pada mesinnya. Bisa dibilang perubahan hanya dilakukan pada bagian desain fisik dan itu juga biasa masih akan meninggalkan jejak-jejak desain dari model sebelumnya.
Sama seperti GST-B300S-1A ini sendiri setelah kami pelajari, tidak ada fitur baru yang diusungnya. Masih mengandalkan teknologi Carbon Core Guards yang merupakan teknologi Casio untuk memperkuat bagian case pelindung mesin mereka. Case itu sendiri terbuat dari bahan resin berkwalitas tinggi yang diperkuat dengan bahan karbon fiber. Menurut klaim Casio, teknologi ini akan mampu meningkatkan level kekuatan jam mereka terhadap benturan-benturan. Tidak hanya itu saja, teknologi carbon core guards ini juga memberikan kontribusi terhadap penurunan dimensi dan juga bobot keseluruhan dari jam mereka.
Contohnya jika kita bandingkan dengan model GST-B100 yang belum menggunakan teknologi carbon core guard yang tercatat memiliki bobot 101 gram ( lebar bezel 53,8 mm ), sedangkan GST-B300S-1A ini mampu dilahirkan dengan bentuk yang lebih kompak dan ringan ( berat 91 gram / lebar bezel 50 mm ). Cukup signifikan bukan?
Tentunya bentuk yang lebih kompak dan ringan ini akan membuat bahagia terutama bagi mereka yang sering merasa bentuk dari model-model G-Steel terlalu besar.
Seperti yang kami bahas sebelumnya, bagian resin band dan tombol GST-B300S-1A ini memang terlihat sedikit berbeda dengan model-model sebelumnya. Namun desain tombol lampu terasa sedikit kaku dengan bentuk memanjang yang kami rasa kurang akur dengan desain tombol bulat lainnya. Apalagi posisi tombol lampu sendiri diposisikan rata dengan bagian bezel, sehingga disaat kondisi gelap akan cukup menyulitkan menemukan posisi tombol yang selevel dengan permukaan bezel.
Perubahan pada bagian resin band adalah favorite kami, seri GST-B300S-1A ini terlihat sangat fresh dan modern. Tingkat elastisitas dari band ini sendiri tidak berbeda jauh dengan model-model pendahulunya. Apalagi resin band ini tampil dengan warna hitam yang memang menjadi membuatnya juga terlihat sporty.
Lalu ada juga bagian tombol yang terlihat masih menggunakan “pelindung” berupa bagian bezel samping yang mencuat mengelilingi tombol. Casio sendiri pernah beberapa kali menggunakan desain tanpa pelindung tombol tersebut contohnya pada model GA-2000. Dimana mereka cukup yakin dengan kekuatan dari carbon core guards yang diklaim mampu menahan benturan langsung pada bagian tombol-tombol. Yah hal yang tidak pernah mereka lakukan sebelumnya, karena hampir 100% semua desain G-Shock pasti menggunakan pelindung tombol tersebut. Pertanyaannya mengapa beberapa model G-Shock dengan teknologi carbon core guards masih tetap mendapatkan pelindung tombol? Apakah Casio sendiri belum terlalu yakin?
Kombinasi antara bezel stainless steel dan tali karet seperti GST-B300S-1A hampir bisa dipastikan akan mendapatkan perhatian dari banyak pecinta G-Shock. Mengapa demikian? Karena pola dari konsumen indonesia sendiri cukup gampang ditebak dengan cenderung membeli warna-warna yang netral seperti hitam dan juga model bezel dengan warna asli stainless steel. Bahan stainless steel yang mendapatkan finishing warna-warna lain yang umumnya lebih mahal malah cenderung kurang digemari.
Penggunaan lampu LED ganda tentu saja yang harus kalian pikirkan sebelum membeli sebuah jam tangan G-Shock analog-digital. Jika kalian memiliki model-model G-Shock analog 3-4 tahun lalu pasti mengerti mengapa? Yah, karena umumnya model G-Shock terdahulu hanya memiliki 1 lampu LED yang hanya akan memberikan sedikit pencahayaan untuk bagian jarum analog, dengan kata lain pada bagian LCD display tidak akan terlihat sama sekali.
Contoh lampu LED ganda yang cukup sempurna ada pada GST-B300S-1A ini, dimana baik bagian analog dan digital cukup terekpos cahaya LED putih dengan cukup terang. Bahkan model ini bisa dijadikan “senter emergency” disaat mati lampu.
Dan tentu saja inti dari membeli sebuah jam tangan adalah harus terlihat sesuai yang Anda harapkan saat dipakai dipergelangan tangan bukan?
Bagi kami Casio G-Shock G-Steel GST-B300S-1A ini terlihat cukup sempurna dipergelangan tangan yang tidak terlalu besar. Dengan ukuran pergelangan 16,5 cm memang tali jam ini terlihat mencuat alias sedikit kepanjangan. Bagian bezel yang sedikit oversized namun justru membantu mem-boost up pergelangan tangan kami yang tidak besar menjadi cukup gagah.
Untuk fitur-fitur lain GST-B300S-1A ini terlihat seperti mencontek model-model terdahulu, sebut saja mobile link, tough solar, waktu dunia, hand shift, penghemat batere, alarm, timer, stopwatch dan lain lain.
Berikut adalah spesifikasi lengkap dari Casio G-Shock G-Steel GST-B300S-1A ini.
Fitur
Model baru ini mengadaptasi gaya G-SHOCK yang tangguh dengan indikator cakram pada angka 6 yang menampilkan mode saat ini dan tingkat dayanya, dan sebuah tombol depan yang melengkapi tampilan kokohnya secara menyeluruh. Cakram, layar digital grafis bundar antara angka 1 dan 2, serta layar digital sebagai angka 12 menambahkan fungsionalitas dan penampilan.
Model GST-B300S hadir dengan tali jam resin.
- Bahan casing / bezel: Resin / Baja tahan karat
- Tali Jam Tangan Resin
- Kaca Mineral
- Neobrite
- Tahan Goncangan
- Struktur Pelindung Inti Karbon
- Ketahanan air 200 meter
- Lampu LED ganda
Lampu LED untuk muka jam (Lampu LED otomatis penuh, Super iluminator, durasi iluminasi yang dapat dipilih (1,5 detik atau 3 detik), berpijar)
Cahaya latar LED untuk tampilan digital (Lampu LED otomatis penuh, Super iluminator, durasi iluminasi yang dapat dipilih (1,5 detik atau 3 detik), berpijar) - Tough Solar (Bertenaga surya)
- Mobile link (Terhubung secara nirkabel menggunakan Bluetooth®)
- Waktu dunia
39 zona waktu * (39 kota + waktu universal terkoordinasi), waktu musim panas aktif/nonaktif, perpindahan waktu musim panas (DST) otomatis, pertukaran kota Asal/kota Waktu dunia
* Dapat diperbarui saat terhubung ke ponsel cerdas. - Stopwatch 1/1000 detik
Kapasitas pengukuran:
00’00”000~59’59”999 (untuk 60 menit pertama)
1:00’00”0~23:59’59”9 (setelah 60 menit)
Unit pengukuran:
1/1000 detik (untuk 60 menit pertama)
1/10 detik (setelah 60 menit)
Mode pengukuran: Waktu berlalu, waktu split - Pengatur waktu mundur
Unit pengukuran: 1/10 detik
Jarak waktu mundur: 24 jam
Jarak pengaturan waktu mulai waktu mundur: 1 detik hingga 24 jam (kenaikan 1 detik, kenaikan 1 menit, dan kenaikan 1 jam) - 5 alarm multi-fungsi (dengan jadwal harian, jadwal 1 kali)
- Sinyal waktu hitungan jam
- Fitur pergeseran jarum (Jarum bergeser agar tidak menghalangi tampilan konten digital.)
- Indikator level baterai
- Kalender otomatis sepenuhnya (hingga tahun 2099)
- Format 12/24 jam
- Suara tombol operasi aktif/nonaktif
- Penghematan Daya (layar nonaktif dan jarum berhenti untuk menghemat daya saat jam tangan berada dalam kegelapan)
- Ketepatan waktu reguler
Analog: 3 jarum (jam, menit (jarum bergerak setiap 10 detik), detik),
Digital: Jam, menit, detik, pm, bulan, tanggal, hari - Akurasi: ±15 detik per bulan (tanpa fungsi mobile link)
- Perkiraan waktu pengoperasian baterai:
6 bulan untuk baterai yang dapat diisi ulang (periode pengoperasian dengan penggunaan normal tanpa paparan cahaya setelah pengisian daya)
19 bulan untuk baterai yang dapat diisi ulang (periode pengoperasian saat disimpan dalam kondisi gelap gulita dengan fungsi hemat daya aktif setelah pengisian daya penuh) - Ukuran casing : 51×50×15.5mm
- Berat total : 91g
You must be logged in to post a comment.